Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam mengatakan,
مَنْ كَذَبَ عَلَىَّ مُتَعَمِّدًا فَلْيَتَبَوَّأْ مَقْعَدَهُ مِنَ النَّارِ
“Barangsiapa yang berdusta atas namaku dengan sengaja, maka silakan dia ambil tempat duduknya di neraka.” (HR. Bukhari no. 1291 dan Muslim no. 3)
Sumber:
http://www.rumaysho.com/faedah-ilmu/15-faedah-ilmu/2732-bolehkah-menggunakan-hadits-maudhu-dan-hadits-dhoif-.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar